Senin, 19 November 2018

16.Cara menghadapi fitnah


Ceramah Master Chin Kung Serial Suara Dharma
“Bagaimana cara menghadapi fitnah?”

Kenapa anda bisa emosi? Tentu saja karena melihat orang lain melakukan kesalahan, membuatku kesal, makanya saya jadi emosi. Mengapa orang lain melakukan kesalahan? Mengapa dia membuatmu tersinggung? Perbanyaklah merenungkannya.

Orang ini menfitnah diriku, menghina diriku, menyakiti hatiku, renungkanlah dengan seksama : Mengapa dia bisa bertindak sedemikian rupa? Oleh karena dia tidak memahami diriku, salah paham pada diriku, diantara kami tidak terjalin komunikasi yang baik, barulah ada kejadian seperti hari ini.

Hal ini tidak boleh menyalahkan dirinya, saya juga bersalah. Meskipun diri sendiri tidak bersalah, kesalahan ada pada dia seorang, lantas apa kaitannya dengan diriku?

Di dalam “Sutra Usia Tanpa Batas”, Buddha Sakyamuni menjelaskannya dengan bagus sekali, terutama bagi kita yang hidup pada era sekarang ini, melihat banyak orang yang berani melakukan kejahatan apa saja, sehingga kadang kala kita memang tidak sanggup menahan kesabaran lagi.

Sang Buddha membabarkan kepada kita, mengapa orang-orang tersebut memiliki tindakan sedemikian rupa? “Orang yang berperilaku buruk, tidak mengenal etika moral, oleh karena tidak ada yang mendidiknya, maka itu janganlah menyalahkannya”.

Betapa sejuknya mendengar ucapan Sang Buddha! Orang-orang yang berperilaku buruk ini, Ayahbundanya tidak mengenal tata susila, sehingga tidak mendidiknya dengan baik, barulah dia melakukan kesalahan, berbuat hal yang bertentangan dengan hati nurani.

Setelah kita melihat dan mendengarnya, hendaknya memaafkan dirinya, janganlah menyalahkan dirinya. Betapa sejuknya hati begini, betapa mulianya hati begini! Kita harus meneladaninya, belajar memaafkan orang lain.

Walaupun kita sudah mendidiknya, tetapi dia masih juga melanggarnya, kita juga harus melakukan introspeksi diri, “Saya mendidiknya dengan kurang baik, masih belum sempurna, saya sudah mendidiknya tetapi mengapa dia masih melakukan pelanggaran?”

Jangan melimpahkan kesalahan pada orang lain, hendaknya melihat kembali pada diri sendiri, merenungkannya dengan seksama.

Penjelasan Sutra Usia Tanpa Batas :


法音普薰集遇到毀謗時怎麼辦?  (第二十五集)  檔名:29-511-0025
  你為什麼會發脾氣?當然看到別人把事情做錯了,得罪於我,我才會發脾氣。人為什麼把事情做錯?為什麼會得罪我?要多想一想。這個人毀謗我、侮辱我、傷害我,我要想一想:他為什麼會有這些行為?他對我不了解,對我有誤會,我們彼此之間沒有良好的管道溝通,所以才有這樣的現象。這個事情不能怪他,我自己也有不是處。縱然自己沒有不是處,過失都在他那一邊,與我又有何干?佛在《無量壽經》上說得好,特別是我們處現代的社會,看到許多人為非作歹,使我們自己有時候確確實實好像不能忍受,佛在經上告訴我們,這些人為什麼會有這種行為?「先人不善,不識道德,無有語者,殊無怪也。」佛說這個話多溫和!這些人,他的父母、他的長輩不懂得仁義道德,沒有好好的教導他,所以他才犯過,才做一些違背法紀的事情。我們看到了、聽到了,應當原諒他,不能夠責怪他。這樣的心多平和,這個心量多偉大!我們應當要學習。不可以責怪他。即使教導他,他還犯過失,我們也要回頭反省,「我教導得不夠好,我教得不夠圓滿,我教導他,他為什麼還做不到?」不要把過失都推給別人,應當回過頭來自己好好想想。