Ceramah Master Chin Kung Serial Suara Dharma:
“Apa yang dimaksud dengan ‘menempel kain di pakaian baru’?”
Guru Sesepuh dan Praktisi senior dahulu sangat bijaksana. Orang zaman sekarang teknologi sudah maju, dibandingkan dengan dahulu, barang kebutuhan sehari-hari sudah lebih maju dalam kualitas maupun kuantitas.
Pada zaman dahulu masyarakat pertanian, tidak mudah untuk memakai baju baru, biasanya satu tahun hanya membuat satu potong baju, dipakai pada saat tahun baru imlek. Ketika memakai baju baru, terasa tidak leluasa, mengapa demikian? Karena sangat menghargai baju tersebut. Ketika duduk, harus melihat dulu apakah tempat duduk itu bersih atau tidak, mengapa demikian? Ini bukanlah orang yang memakai baju, tetapi baju yang memakai orang.
Praktisi senior yang belajar Buddha Dharma, ketika pakaian baru selesai dibuat, mereka menggunting kain dari pakaian lama yang sudah usang untuk ditempelkan ke pakaian baru. Lihatlah pakaian anggota Sangha, di satu sisi di pakaian tersebut ada satu potong kain, zaman sekarang itu sudah menggunakan kain baru, bukan kain lama.
Pada zaman dahulu yang dipakai untuk ditaruh di sisi tersebut adalah kain lama, ini disebut sebagai “menempel kain di pakaian baru”, yang artinya menganggap pakaian baru ini sebagai pakaian lama yang dipakai. Ini adalah cara yang diciptakan oleh Guru Sesepuh dan praktisi senior. Makna tindakan ini sangat dalam, mengajarkan kita untuk tidak tergoyahkan dengan masalah duniawi dalam setiap pikiran anda. Anda harus bisa mengubah pikiran anda terhadap masalah duniawi tersebut, jika hati anda tergoyahkan oleh duniawi, maka anda rugi besar.
法音普薰集—何謂「貼新」？ （第一Ｏ八集） 檔名：29-511-0108
古來祖師大德聰明。世間人現在資源豐富，科技進步，日常生活上所需要用的東西，比從前無論在質在量都進步太多。在從前農業社會，穿一件新衣服不容易，一般人在一年大概才做一件新衣服，過年時候穿。穿到新衣服，穿在身上就不自在，為什麼？非常愛惜它，坐在哪裡要看看這個座位乾不乾淨，這是什麼？這不是人穿衣服，這是衣服穿人。所以佛門裡面的大德，新衣服做好，把那個舊衣服，破舊的衣服（不要的那個）剪一塊布貼在這個身上。你們看出家人，我們這個地方有一塊，這一塊現在都是用新布不是用舊的，在從前是舊布，扎在這個地方，這叫貼新，看到這個新衣服，把它當作舊衣服穿，就這個意思。這是祖師大德想出來的方法。這裡面的意思都很深，教你念念不要被境界所轉，你要能轉境界，你被境界轉的時候，你的虧就吃大。
